Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2015

Persiapan sebelum melakukan perjalanan wisata

Sebelum ke suatu tempat yang masih asing untuk tujuan petualangan, penting mempersiapkan beberapa hal biar tetap nyaman dan perjalan menjadi lancar. Apa yang wajib dicari ketika pertama kali berkunjung ke suatu tempat? Hal-hal yang perlu dipersiapkan antara lain 1) informasi dasar tentang lokasi yang akan dituju, 2) mempersiapkan alat komunikasi, 3) pakaian secukupnya, 4) obat dan alat mandi, 5) makanan dan minuman pokok/suplemen dan 6) alat dokumentasi berupa kamera/perekam suara dan gambar serta buku catatan dan pulpen. Sebelum berangkat, perencanaan sudah harus matang sehingga target perjalanan bisa maksimal. Sebagai contoh, diketahui bahwa di Toraja ada beberapa objek wisata budaya dan pemandangan yang menarik. Semua tempat akan dikunjungi dan beberapa diantaranya menjadi prioritas. Dengan demikian, pemanfaatan waktu serta efisiensi anggaran perjalanan harus benar-benar tepat sehingga semua destinasi wisata bisa dikunjungi.

Maafkan - Saya Diluar Kendali

Hari itu saya tidak menyangka akan melakukan sesuatu yang sangat hina dan memalukan karena memperlihatkan sikap dan sifat yang penuh dengan amarah. Saat saya diminta melakukan sesuatu, justru direspon dengan balasan yang kasar dan sampai saat ini masih menjadi beban dijiwaku. Kenapa hal itu harus terjadi?. Maafkan saya kawan, memang saya tau ada waktu dimana saya harus memanfaatkan marah sebagai senjata untuk menyelesaiakan persoalan. Ternyata amarah telah menyelimuti diri saya dan itu berarti harus ada refleksi kegiatan spiritual untuk me refresh jiwa ini biar kembali seimbang dan tenang. Mungkin ini adalah tanda betapa saat ini ke iman an saya lagi kering dan tandus sehingga banyak melakukan kesahalan dan tidak mempedulikan betapa pentingnya membangun hubungan yang harmonis kepada siapa saja, termasuk hubungan kepada tuhan, hubungan kepada sesama manusia dan hubungan terhadap alam raya. Saat menyadari itu, betapa malunya saya yang terkesan Pa’bambangang. Itu tidak harus terjadi d

Daya Tarikmu

Sesuatu yang indah, elok, unik dan sesuatu memiliki harga tinggi didalamnya memiliki daya tarik. Daya Tarik sesuatu tergantung pada siapa yang melihatnya (subjektif). Tidak semua orang suka dengan rambut hitam, begitu juga pilihan warna ada yang suka warna terang dan juga ada yang suka gelap. Seperti itulah uniknya manusia dalam memilih dan merespon keindahan ciptaan tuhan. Kalau orang yang jadi objek untuk menilai keindahan seseorang, ada banyak hal yang bisa menjadi penilaian antara lain cara bicara dan pilihan kata yang sering digunakan dalam berbahasa, fisik (warna kulit, bentuk wajah, bentuk rambut dll. serta faktor eksternal yang dimilikinya.

TIM Volley Pasir - PJ Yang Tak Biasa

Menjadi penanggung jawab kegiatan sudah biasa bagiku, yang tidak biasa ketika diminta menjadi penanggungjawab kegiatan untuk sesuatu yang bukan keahlianku. Seperti permainan olahraga volley pasir yang kegiatannya berlangsung dari tanggal 15 s/d 16 September 2015 di Desa Pangi Kecamatan Parigi Utara Kabupaten Parigi Moutong sebagai bagian dari acara Sail Tomini untuk program pengembangan ekonomi masyarakat pesisir (Kemari) oleh Kementerian Pertahanan RI kerjasama dengan Forum Pemuda Bahari Indonesia (FPBI).

Harapan Bunda Demi Hidupku

Ibuku, apa yang engkau khawatirkan dan harapkan pada saya belum sepenuhnya saya bisa laksanakan. Seperti yang engkau bahasakan berkali-kali bahwa kerja untuk kesejahteraan anakmu sudah semestinya didapatkan, begitupula agar saya segera beristri untuk generasi penerusmu supaya dipersiapkan segera.

Mereka dibalik Kesuksesan Kemah Bahari oleh FPBI

Di balik kesuksesan suatu usaha atau pekerjaan, selalu ada usaha dan do’a atau harapan untuk sukses secara total. Kesuksesan itu berlaku secara individu maupun kolektif. Dalam mewujudkan cita-cita organisasi atau gerakan kolektif, juga selalu ada orang-orang hebat yang berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita organisasi. Meski demikian, jatuhnya suatu organisasi seringkali ada hal-hal ganjil yang telah dilakukan oleh pemegang kebijakan dan tim yang bekerja untuk organisasi atau mungkin juga disebabkan dari faktor eksternal yang berarti ada gangguan dari luar yang tidak senang melihat kesuksesan suatu gerakan kolektif yang salah satunya disebabkan oleh kecemburuan social.

Ragam Indonesia - To Kaili

Indonesia sangat kaya dengan ragam budaya, suku, bahasa, adat istiadat dan warna kehidupan. Meski demikian, Kekayaan ragam tersebut tidak lantas memecah belah bangsa ini. Indonesia juga dibangun dari gugusan pulau-pulau yang menyatu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Negara yang dibangun dari banyak etnis dan kekayaan alam yang berbeda-beda ini disatukan dengan satu konsep terbaik yaitu Pancasila. Pada postingan kali ini, penulis akan bercerita tentang salah satu suku yang ada di Provinsi Sulawesi Utara, tepatnya di Parigi Moutong. Suku ini adalah salah satu bagian yang memiliki bahasa, budaya, adat, norma tersendiri yang berlaku di daerah ini. Secara umum dikenal dengan suku Kaili secara khusus disebut Kaili Tara. Sambil berkegiatan pada rangkaian acara Sail Tomini dan Kemah Pesisir Pemuda Bahari oleh Forum Pemuda Bahari Indonesia penulis mengumpulkan beberapa data terkait Suku Kaili Tara. Informasi dikumpulkan dari ngobrol lepas (wawancara bebas) serta pengamata

Pantai Kayu Bura - Ajang Ketemu Jodoh

Judul postingan ini sedikit aneh dan agak lucu. Pasalnya pada salah satu Pantai di Parigi Moutong (Parimo) ini ada suatu tempat yang menjadi momentum bagi setiap pengunjung untuk menemukan jodohnya. Biar tidak terlihat aneh, penulis akan menceritakan beberapa pasal singkat tentang jodoh dan momentum atau kesempatan yang bisa didapatkan pada suatu tempat.

Sensasi Makanan Khas Parigi Moutong

Edisi jalan-jalan sebetulnya bukan tujuan utama kami namun karena ada kesempatan yang cukup lowong dan juga disekitar area kerja tim kami terdapat   kuliner khas Parigi maka kami tidak melewatkan kesempatan ini. Momentum ini kami mamfaatkan sebagai ajang refreshing sekaligus menikmati sensasi rasa untuk memanjakan lidah. Itulah sedikit pengalaman kami disela-sela kegiatan kami mengurus persiapan pelaksanaan Kemah Pesisir Pemuda Bahari oleh Kementerian Pertahanan RI dan Forum Pemuda Bahari Indonesia bersama Almahdi (Ketua rombongan), Ahmad Rhawi Basri, Syafrudin Sinala dan saya sendiri .

Tuan yang Baik - Refleksi Kemari

Saat melaksanakan kegiatan persiapan pelaksanaan Kemah Pesisir Pemuda Bahari di Parigi Moutong untuk acara Sail Tomini , kami dari panitia pelaksana yang berasal dari luar daerah Parigi Moutong merasa asing   dengan daerah ini. Meski demikian, kami selalu dibantu oleh beberapa orang lokal dalam menyukseskan acara ini. Bantuan bagi kami antara lain, penggunaan fasilitas Pemda Parigi Moutong, pemakaian kendaraan dinas untuk akses beberapa wilayah di Parigi, rumah untuk posko sementara panitia dan tim petunjuk jalan sekaligus membantu kami melaksanakan beberapa persiapan kepanitiaan serta persiapan-persiapan lainnya untuk mewujudkan kesuksesan kegiatan kemah pesisir ini.

Snorkeling di Teluk Tomini (Kesan yang luar biasa)

Bagi penikmat wisata bawa laut, di Teluk Tomini Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah adalah salah satu pilihan terbaik untuk melakukan snorkeling . Seperti itulah yang sempat kami lakukan bersama Kak Azlam Nas, Ahmad Rhawi Basri, Aisyah Ummul Mukminin dan saya sendiri ketika ada waktu istrahat disela-sela kesibukan kami dalam melakukan aktivitas kepanitiaan Kemah Pesisir Pemuda Bahari sebagai bagian dari acara perayaan Sail Tomini. Yang menarik bagi saya adalah, barusan kali ini saya melakukan selam permukaan atau senam dangkal dengan menggunakan peralatan berupa masker selam dan snorkel.

Evluasi Panitia KPPB Edisi Hari ini

Rabu, 9 September 2015 di Kabupaten Parigi Moutong kami dari panitia pelaksana kegiatan Kemah Pesisir Pemuda Bahari oleh Kementerian Pertahanan kerjasama Forum Pemuda Bahari Indonesia dalam menyambut kegiatan Sail Tomini menyelenggarakan beberapa kegiatan antara lain, 1) Pelatihan Pembuatan Sirup Rumput Laut, 2) Pelatihan Pembuatan Bakso Ikan, 3) Pelatihan Pemubatan Cendramata dan Souvenir, 4) Pembuatan Komperter Kit dari BBM Ke BBG, 5) Pelatihan Pembuatan Tuna Roll, 6) Pelatihan Pembuatan Bandeng Kemas tanpa Tulang, 7) Pendampingan Pembentukan Koperasi, 8) Pelatihan Sablon Baju, 9) Pelatihan Pembuatan Abon Ikan, 10) Olahraga Prestasi Polley Pantai, 11) Pentas Seni Budaya, 12) Dialog Wawasan Bela Negara, 13) Seminar Nasional dan 14) Kongres FPBI II.

Warna-warni jadi Narasumber Kegiatan

Pengalaman sebagai pemateri kegiatan berupa seminar, kuliah, pelatihan, kajian dan lain-lain sebetulnya sudah lumayan banyak. Kesan yang dirakan saat menyampaikan materi kegiatanpun beragam, itu sangat tergantung pada siapa yang menjadi peserta kegiatan. Motif menyampaikan materi juga beragam, ada yang secara terencana dan ada yang sifatnya dadakan atau sistem kandang paksa.

Refleksi Perjalanan Ke Palu untuk Kemah Pesisir Sail Tomini

Dalam rangka mengsukseskan kegiatan KemahPesisir Pemuda Bahari yang selenggarakan oleh Kementerian Pertahanan RI dan Forum Pemuda Bahari Indonesia (FPBI) sekaligus mengikuti beberapa rangkaian acara Sail Tomini kabupaten Parigi Moutong tahun 2015. Untuk Kemhan dan FPBI memiliki tujuan peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir, begitu juga Sail Tomini memiliki kepentingan yang sama untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sail Tomini meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pariwisata sementara Kemhan dan FPBI melakukan kerja peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pelatihan, dialog dan pemberian bantuan alat (dan dilatih) untuk memproduksi hasil kekayaan laut secara tepat dan efektif.

Cerita Mistik Uwentira - Pintu Masuk ke Alam Ghaib

Cerita di Daerah yang di dalamnya terdapat peradaban termewah di Dunia saya dapatkan setelah berkunjung ke Palu. Cerita ini seperti yang digambarkan oleh kisah Peradaban Atlantis yang kesejahteraan penduduknya tercukupi dan kekayaan alamnya yang melimpah. Setiap sisi ruangan memiliki emas dan perhiasan yang paling berharga di dunia ada di alam sana. Ini adalah cerita mistik tapi mungkin anda pernah mengalami perjalanan mistik dalam bentuk lain? Hanya tuhan yang maha tau dari segala sesuatu yang nyata dan misteri.

Mengikuti Program Sail Tomini dan Kongres FPBI

Keliling Sulawesi sebagai bagian dari harapan saya dalam mewujudkan khasanah pengalaman, memperkuat jaringan, berbagi kesan dan menambah pengetahuan dan keilmuan sudah lumayan sering dilakukan. Beberapa objek seperti, budaya masyarakat,   Pegunungan, Pemandangan alam, Wisata perkebunan, Air terjun, Wisata Bahari dan jelajah pulau sudah cukup sering dilakukan.

LDK IPPM Berkarya Untuk Perubahan Lingkungan

Jum’at, 4 September 2015, tepatnya pukul 15.30 – 17.00 di MIS Mattoanging saya telah membawakan materi Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Ikatan Pelajar dan Pemuda Mattoangin ini dihadiri oleh 45 orang peserta, yang sekaligus penyelenggara kegiatan.

Menjelajah adalah Planning terpentingku

Teringat dengan pesan Dr. H. Syahrul Yasin Limpo (Gubernur Sulsel) ketika membawakan sambutan jika dipahami dengan bahasa sederhana bahwa “orang yang sukses adalah yang memiliki planning atau perencanaan yang baik”. Apapun rencanya, kalau niatnya baik dan dilakukan dengan terencana maka tingkat keberhasilannya akan lebih baik. Pesan yang disampaikan oleh Gubernur Sulsel ini memotivasi penulis untuk selalu membuat perencanaan untuk mencapai suatu tujuan yang baik.

Persiapan Mengikuti LDK IPPM di Desa Anrang

Ikatan Pemuda dan Pelajar Mattoangin (IPPM) akan melakukan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) dengan tema “Menjadi Pemuda yang Haus Akan Ilmu Pengetahuan dan Lemah tanpa iman” yang dijadwalkan berlangsung pada hari Jum’at s/d Minggu, 4 – 6 September 2015 di Mattoangin Desa Anrang Kecamatan Rilau Ale Bulukumba. Kegiatan tersebut merupakan program perdana setelah deklarasi dan pemilihan ketua umum untuk pengurus angkatan pertama.