Skip to main content

Cerita Pulau Badi dari FPBI

Tulisan ini merupakan kenangan saat berada di Pulau Badi Desa Mattiro Deceng Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep).  Kegiatannya adalah camp sebagai refleksi dan pembubarn panitia kegiatan Sail Tomini tahun 2015 di Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah.

Tradisi di Forum Pemuda Bahari Indonesia (FPBI) bahwa setiap kegiatan selalu ada karya yang dilakukan. Seperti saat melalukan Camp di Pulau Badi ini, beberapa kegiatan dilaksanakan antara lain snorkeling, penelitian bahari, santunan masyarakat, menjalin keakraban dengan masyarakat melalui silaturrahim, hiburan dan lain-lain.
Kenangan terukir indah pada ingatan para penjelajah bahari, olehnya itu agar kenangan ini selalu ada dalam ingatan, penulis ingin selalu meremajakannya dalam sebuah catatan melalui postingan ini.
Dari ribuan dokumentasi yang terkumpul, berikut ini adalah cerita perjalanan kami antara lain:
Camp di Pulau Lebih asyik


Dermaga Pulau Badi


Di Kapal Menuju Pulau Badi


Generasi Pulau Badi


Bersama Ketua Umum DPP dan Ketua Umum DPW Sulawesi Selatan Mengibarkan Bendera FPBI di Pulau Badi


Riset Sosial Ekonomi dan Ekosistem Pesisir Pualu Badi


Sambutan Selamat Datang di Pulau Badi


Sunset dan Matahari Terbit sangat indah di Pulau Badi




Semoga kegiatan-kegiatan dan kegiatan yang lebih baik selalu ada untuk masyarakat pesisir sebagai karya para pemuda yang terhimpun di FPBI. Selain sebagai kenangan dan catatan perjalanan, kegiatan ini juga menjadi evaluasi dan motivasi untuk terus berkarya untuk kejayaan bangsa. (AHM)

Comments

Popular posts from this blog

Strategi Kepemimpinan Ali Bin Abu Thalib

BAB I PENDAHULUAN A.       Latarbelakang Masalah Nabi Muhammad saw. Tidak meninggalkan wasiat tentang siapa yang akan menggantikan beliau sebagai pemimpin politik umat Islam setelah beliau wafat. Beliau tampaknya menyerahkan persoalan tersebut kepada kaum Muslimin untuk menentukannya sendiri. Kaena itu, tidak lama setelah beliau wafat; belum lagi jenazahnya dimakamkan, sejumlah tokohMuhajirin dan Ashor Berkumpul dibalai kota   Bani Sa’dah, Madinah.  

Kedudukan Ar-ra'yu sebagai Landasan Hukum Islam

Referensi Pada dasarnya umat Islam yang beriman Kepada Allah swt. Meyakini bahwa Sumber utama Ajaran Islam yaitu Alquran dan Hadis sudah sempurna. Firman Allah dalam Alquran sudah sempurna membahas aturan-aturan, hukum, ilmu pengetahuan (filsafat), kisah, ushul fiqh dan lain-lain. Begitu juga Hadis Rasulullah yang salah satu sifatnya menjadi penjelasan ayat-ayat dalam Alquran. Posisi Hadis adalah penjelas dan sumber kedua setelah Alquran.

Pendidikan Islam Pasca Runtuhnya Bagdad

I.               PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Masalah Kemunduran umat Islam dalam peradabannya terjadi pada sekitar tahun 1250 M. s/d tahun 1500 M.   Kemunduran itu terjadi pada semua bidang terutama dalam bidang Pendidikan Islam. Di dalam Pendidikan Islam kemunduran itu sebagian diyakini karena berasal dari berkembangnya secara meluas pola pemikiran tradisional. Adanya pola itu menyebabkan hilangnya kebebasan berpikir, tertutupnya pintu ijtihad, dan berakibat langsung kepada menjadikan fatwa ulama masa lalu sebagai dogma yang harus diterima secara mutlak (taken for garanted). Saat umat Islam mengalami kemunduran, di dunia   Eropa   malah   sebaliknya   mengalami   kebangkitan   mengejar ketertinggalan mereka, bahkan mampu menyalib akar kemajuan-kemajuan Islam.   Ilmu Pengetahuan dan filsafat   tumbuh   dengan   subur   di   tempat...