Skip to main content

Ayo kita Dukung dan Amalkan Social Distancing


Social distancing (Membatasi Interaksi Sosial dengan Disiplin), Cara Cegah Penularan Virus Corona yaitu dengan menghindari kontak dengan orang yang terjangkit virus corona. Diketahui bahwa gejala awal orang yang terjangkit Virus Corona adalah mengalami demam dengan suhu tubuh yang tinggi.[1] Meskipun demikian, kita tetap harus menjaga untuk tetap menjaga jarak dengan orang banyak. Berikut ini adalah kegiatan yang boleh dilakukan, dilakukan dengan hati-hati dan harus dihindari:

1.    Boleh dilakukan. Ini hal-hal yang tetap boleh dilakukan saat social distancing yang artinya kita bisa menghabiskan waktu berkualitas dengan orang-orang terdekat.
*      Jalan-jalan di sekitar rumah
*      Berkebun
*      Bermain di halaman rumah
*      Membersihkan rumah
*      Membaca
*      Mendengarkan Musik
*      Memasak
*      Bermain game bersama keluarga
*      Berkendara
*      Menonton film
*      Mengawasi orang-orang sekitar yang sekiranya butuh bantuan, misal orang-orang tua
2.    Boleh dilakukan tapi dengan hati-hati, social distancing artinya ada beberapa hal yang boleh dilakukan tapi dengan hati-hati. Beberapa diantaranya, seperti:
*      Makan atau beli makanan di restoran
*      Berbelanja di pasar atau supermarket
*      Berolahraga di tempat yang tidak penuh orang
*      Mengunjungi tempat umum yang tidak penuh orang, seperti perpustakaan atau taman terdekat
*      Mengunjungi tempat ibadah
*      Bepergian
3.    Harus dihindari. Kita dianjurkan mengurangi kontak dekat antar manusia. Berikut beberapa hal-hal yang perlu dihindari selama social distancing.
*      Berkumpul dengan orang banyak
*      Menginap atau 'sleepover' di satu kasur dengan orang banyak
*      Datang ke acara musik yang ramai
*      Datang ke acara olahraga yang ramai
*      Datang ke toko atau mal yang ramai
*      Olahraga di gym
*      Mengundang orang banyak atau pekerja-pekerja yang kurang dibutuhkan ke rumah
*      Menaiki transportasi umum yang penuh penumpang
Semoga kita semua mampu bersabar atas musibah ini dan juga mampu mematuhi anjuran pemerintah untuk mencegah meluasnya penyebaran virus corona.
Referensi:


Comments


  1. poker online dengan pelayanan CS yang baik dan ramah hanya di AJOQQ :D
    ayo di kunjungi agen AJOQQ :D

    ReplyDelete

Post a Comment

شُكْرًا كَثِرًا
Mohon titip Komentarnya yah!!
وَالسَّلامُ عَليْكُم

Popular posts from this blog

Strategi Kepemimpinan Ali Bin Abu Thalib

BAB I PENDAHULUAN A.       Latarbelakang Masalah Nabi Muhammad saw. Tidak meninggalkan wasiat tentang siapa yang akan menggantikan beliau sebagai pemimpin politik umat Islam setelah beliau wafat. Beliau tampaknya menyerahkan persoalan tersebut kepada kaum Muslimin untuk menentukannya sendiri. Kaena itu, tidak lama setelah beliau wafat; belum lagi jenazahnya dimakamkan, sejumlah tokohMuhajirin dan Ashor Berkumpul dibalai kota   Bani Sa’dah, Madinah.  

Kedudukan Ar-ra'yu sebagai Landasan Hukum Islam

Referensi Pada dasarnya umat Islam yang beriman Kepada Allah swt. Meyakini bahwa Sumber utama Ajaran Islam yaitu Alquran dan Hadis sudah sempurna. Firman Allah dalam Alquran sudah sempurna membahas aturan-aturan, hukum, ilmu pengetahuan (filsafat), kisah, ushul fiqh dan lain-lain. Begitu juga Hadis Rasulullah yang salah satu sifatnya menjadi penjelasan ayat-ayat dalam Alquran. Posisi Hadis adalah penjelas dan sumber kedua setelah Alquran.

Dasar-dasar Pendidikan Islam

DASAR-DASAR PENDIDIKAN ISLAM (Tinjauan al-Qur'an dan Hadis) Oleh : Kelompok 2 A.    Pendahuluan Islam mempunyai berbagai macam aspek, di antaranya adalah pendidikan (Islam). Pendidikan Islam bermula sejak nabi Muhammad Saw, menyampaikan ajaran Islam kepada umatnya. [1]   Pendidikan adalah proses atau upaya-upaya menuju pencerdasan generasi, sehingga menjadi manusia dalam fitrahnya. Itu artinya bahwa pendidikan merupakan conditio sine quanon yang harus dilakukan pada setiap masa. Berhenti dari gerakan pendidikan berarti   lonceng kematian (baca; kemunduran atau keterbelakangan) telah berbunyi dalam masyarakat atau negara.