Sebagai keluarga petani, tentunya ada pengalaman unik yang bisa diwariskan melalui aktivitas bertani tersebut. Secara, hampir seluruh bahan makanan telah melewati kerja petani meski seringkali tidak disadari bahwa hal tersebut merupakan jasa petani.
Sekedar berbagi cerita dari pengalaman menggarap kebun
merica (juga dikenal dengan istilah lada hitam) di pinggiran hutan pada sebuah
desa kecil di Bulukumba Sulawesi Selatan. Memiliki kebun berarti ada harapan untuk
berjuang hidup. Meskipun hanya sedikit (kisaran 400 pohon) dengan luas lebih
dari 1 hektar untuk kebun merica, tapi ini sudah menjanjikan untuk kebutuhan
sehari-hari keluarga dengan total berkisar 100 kg. tentunya dengan dukungan
perkebunan cengkeh, sawah dan hasil lainnya.
Beberapa saat yang lalu, saya sempat mengabadikan
beberapa gambar saat berada di kebun merica milik keluarga. Sesungguhnya ingin
rasanya kuceritakan semua hal terkait dengan merica, mulai dari menanam,
merawat, panen hingga menjual – bahkan jika bisa berbagi cerita tentang khasiat
atau manfaat dari merica tapi biarlah itu menjadi cerita yang tidak tertulis. Cukup
gambar yang ini menjadi saksi dan catatan kecil seorang keluarga petani.
Alhamdulillah, suatu kesyukuruan karena dikampung kami
diberi anugrah berupa tanah yang subur sehingga banyak parietas yang bisa
tumbuh, termasuk tumbuh-tumbuhan untuk sayur, bahan baku obat, makanan dan
untuk kepentingan lainnya yang kelolah oleh perusahaan. Kesuburan tanah salah
satunya dipengaruhi oleh perbandingan musim kemarau dan musim hujan yang
lumayan stabil lahan perkebunan yaitu 3 bulan kemarau dan 9 bulan hujan. Selain
itu juga dipengaruhi oleh tanah yang sedikit berbukit dan kesadaran warga untuk
melestarikan hutan mendukung keberlangsungan pertanian di desa ini.
Lahan pertanian milik warga lebih gemar ditanami
Cengkeh, berikut merica, cokelat (kakao), kopi dll. Untuk tumbuhan lain berupa
kemiri tidak mesti dipelihara karena itu adalah tumbuhan hutan. Tumbuhan lain
berupa jagung kurang menarik perhatian bagi warga untuk dibudidayakan karena
hitungan ekonomisnya lebih rendah dan pemeliharaannya terbilang tinggi,
termasuk tumbuhan lain seperti puluhan jenis kacang-kacangan, jenis kunyit, timun
dan lain-lain kurang menarik minat petani untuk membudidayakannya padahal
semuanya akan tumbuh subur. Untuk buah seperti rambutan, lansat, durian, nenas,
pisang, dll. Akan tumbuh meskipun tanpa perawatan yang serius.
selamat berkebun dan tetap semangat
ReplyDeleteinsya Allah. harus
ReplyDeletejika saja mrica dan cengkih itu masih ada di kampungku. tentu aku tidak akan melalnglang buana ke kota. Sungguh kawan, aku mencari tempat-tempat indah seperti yang kau abadikan. hijau, damai, dan bersahaja. Apakah ke depan kebun itu masih bertahan kawan? Semoga waktu sudi memberiku kesempatan ke sana...Salam:)
ReplyDeleteInsya Allah, beberapa puluh tahun kedepan masih ada. namun untuk generasi selanjutnya tidak bisa dipastikan. saya sangat bangga jika Abang bisa berkunjung kedaerah kami, Bulukumba Sulawesi Selatan, meski kami akui bahwa di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara lebih unggul cengkehnya dari kampung kami di Sulses.
ReplyDeleteAlhamdulillah kang iia karena kampungnya diberi anugrah berupa tanah yang subur sehingga banyak yang bisa tumbuh beraneka ragam :) keren!
ReplyDeleteIya Bung pribadi sangat bersyukur. tapi sayangnya hanya sebagian orang kecil penduduk dikampung yang mensyukuri semua ini. mereka kebanyakan lebih suka merusak dan bekerja ala kapitalis kolonialis
DeleteAlhamdulillah. sesuatu yang harus disyukuri
ReplyDeletekarena alasan ini lah dulu bangsa eropa ingin menjajah indonesia...
ReplyDeleteberarti kita harus mempertahankan kekayaan alam, mungkin salah satunya dgn pelestariannya
DeleteDi. Kec. Towuti kab Luwu timur, merica sdh populer dan sangat berpengaruh dalam peningkatan ekonomi masyarakat sejak 4 tahun trakhir ini.
ReplyDeleteDi. Kec. Towuti kab Luwu timur, merica sdh populer dan sangat berpengaruh dalam peningkatan ekonomi masyarakat sejak 4 tahun trakhir ini.
ReplyDeletesemoga petani kita lebih sejahtera lagi dan bisa mensejahterakan masyarakat lainnya yang bukan petani. merica memang merupakan komoditas yang menjanjikan
ReplyDeleteberkebun :)
ReplyDelete:) berkebun itu seru banget. q kadang jenuh ketika kerja dikota yang serba sesak :( tapi dengan bertani, perasaan lebih nyaman n kita lebih bisa bersyukur:)
ReplyDeleteAssalamualaikum salam sejahtera warga group📢
ReplyDelete💐 Sy nk mintak tolong viralkan berita baik ni ye📢😉
1) Ni berkenaan kisah hidup pesakit lutut kronik dan masalah saraf sendi2 dan juga kisah hidup pesakit kanser stage 1 sampai stage 4, pesakit gout kronik dan juga produk yg berpatutan harga nya tapi kesannya setanding ubat harga mahal ribuan ringgit.
2)Dah ramai yg sembuh dengan penawar herba beliau. Kanser yg sudah merebak ke organ-organ lain pun boleh diubati insya Allah.☺👍🏻
3)Pengamal perubatan herba ni dah banyak pengalaman berdepan dengan pesakit2 kanser,sakit saraf,sakit lutut dan gout. Ramai yg dh pulih.
4)Mcm2 kanser blh rawat termasuk leukimia,paru2,limfoma dll.
5) Puan Rasmani Binti Md Noh psakit lutut kronik yg terpaksa jalan mengesot esot atas lantai dan klau cuba berjalan secara berdiri boleh dengar lutut berbunyi bunyi tulang yg sangat sakit. Hendak masak terpaksa gunakan kerusi sebab xmampu berdiri lama2 dan lepas 6 hari minum dah mampu berjalan lancar dan saraf kaki dah tak tegang dah. Mampu masak berdiri semula. Kesan sangat cepat baru 6 hari minum.
6) Sepanjang sy kenal ramai pesakit, antara dikalangan kawan-kawan sy juga, pesakit gout pun boleh sembuh dgn cepat , abang sy sendiri minum untuk gout, kalau dlu die bergantung kepada ubat klinik ,sekarang dh sembuh dn gout susah nak dtg dah walau kadang kala ada makan seafood.
Sy share melalui pengalaman sy sendiri yg mengikuti perkembangan pejuang2 kanser ni....sy sendiri pun guna produk die (jus herba) dah 5tahun setia walaupun sembuh terus juga minum sebagai supplement.
Jadi skg ni sy rsa perlu share berita ni buat semua supaya masih ade harapan bg mereka yg tercari2 penawar kanser yg tepat .💪🏼
▪Adik Luqman -kanser GIST-Anoerectal Tumor
Skg sudah sembuh dari kanser.
..........................................................................
▪️Pn. Hayati Abd Hamid- Pensyarah Kanan UITM, kanser payudara stage 4.
Skg dh sembuh dn shat walau pon pernah diberitahu oleh doktor yang beliau hanya mampu bertahan 1 tahun saja untuk hidup. Beliau setia dengan jus herba ini selama lebih 6tahun.
Beliau mengarang sebuah naskah/buku yg mengisahkn pengalaman beliau sepanjang perjuangannya melawan kanser dengan mengambil jus herba ini sebagai salah satu rawatan alternatif (nk buku nti blh order)
Terkini (2020): Beliau pernah ditemuramah dlm rancangan Selamat Pagi Malaysia di Tv1 menceritakan tentang perjuangan beliau menempuh kanser dari tahap 4 hinggalah sembuh.
………………………………………………………………………....
▪Adik Izzat b.muhd Ariffin ,kanser Burkit Lymphoma stage 4 sekarang dh sembuh
Guru nya memberitahu beliau x pernah nampak seperti pengidap kanser tahap 4, kerana sentiasa nampak cergas dengan pengambilan jus yang memberi tenaga dan merawat.Beliau mengambil jus herba ini dr kanser tahap 4 sehingga sembuh.
..........................................................................
▪Puan Musriharni pesakit asma kronik sejak kecil yang terpaksa menggunakan healer setiap hari. Beliau juga pesakit (GERD) yang menyebabkan berangin satu badan sehingga terasa ke pinggang. Perut membuncit dan mengeras kerana terlampau banyak angin sampai sesak nafas dan anxiety akibat nya menggigil dan seram sejuk.
Sekarang kesihatan Alhamdulilah semakin baik, gastrik dan anxiety dah takde dan asma pun tak perlu guna healer lagi. Paru2 dah elok semula.
..........................................................................
▪Puan Rohana Binti Ismail seorang yang cergas dan aktif dalam mendaki gunung termasuk gunung Kinabalu dan lain2 gunung di Malaysia tapi sejak sakit bengkak lutut, segala aktiviti lasak terpaksa dilupakan sehingga nk turun tangga di ofis pun terpaksa turun bagaikan ketam turun tangga sebab lutut bengkak. Setelah minum jus ini, dalam masa 1 minggu saja kaki beliau dah semakin sembuh semula. Bengkak dah surut dan dlm msa 2 mingu saja mampu berjoging kembali, naik bukit dlm 8km jauh nya dah tak sakit2 dah lutut.
..........................................................................
Call order wasap@call- En Mohd Zuhairi 017-4687570