Saat mengikuti kegiatan prosesi penyelesaian mahasiswa
Program Studi Magister Pendidikan Islam di Universitas Muslim Indonesia hari
senin tanggal 23 September 2013 kemarin, sebanyak 4 orang peserta yang
mengikuti seminar prosal penelitian, 1 orang mengikuti seminar hasil dan 1 orag
lainnya ujian tutup. Ujian proposal penelitian tesis dan ujian hasil dapat
diikuti oleh peserta secara umum, namun ujian tutup hanya ada peserta dan
penguji saja.
Tiga orang peserta yang menyajikan persentase proposal
penelitiannya berjalan dengan lancar karena mereka mampu mempertanggungjawabkan
proposal mereka terhadap penguji dan pembimbing, sementara 1 orang lainnya
harus kebingungan karena antara penguji (penilai) dan pembimbing berbeda
pandangan. Penilai 1 meminta mengubah variabel dependen dengan alasan yang
sangat rasional sementara penilai 2 meminta yang diubah adalah veriabel
dependennya yang juga disertai alasan yang sangat rasional. Adapun penilai 3
hanya menyarankan pada calon peneliti untuk mengubah lokasi penelitiannya biar
lebih rasional oleh datanya.
Pembimbing yang juga berfungsi sebagai penilai justu
ingin mempertahankan judul penelitian tersebut tanpa harus mengubah variabel
yang ada. Baik variabel dependen, variabel independen maupun lokasi penelitian.
Kata salah satu pengujinya, “penelitian ini sangat penting dan mampu memberikan
kontribusi positif bagi kemajuan kampus”.
Kondisi seperti ini tentunya sangat membingungkan calon
peneliti karena judul mereka harus disetujui oleh 3 orang penilai dan dua orang
pembimbing. Itu berarti calon peneliti ini harus mampu mengambil sikap yang
tepat agar saran dan masukan semuanya menyatu menjadi proposal yang siap
disetujui oleh seluruh panitia.
Tak semudah membalikkan telapak tangan untuk menjadi seorang Master, banyak tantangan dan perjuangannya... intinya selalu semangat
ReplyDeletesaya memang lagi butuh penyemangat dan penasehat spiritual, hahaha
DeleteTunggu Aku Bang, kita sama mencari orang yang bisa memberi kita semangat untuk tetap eksis menulis diBlog
Deletepenyemangatnya adalah wanita, hehehe
Deletesemangatki kanda!
ReplyDeletehahaha, terimakasih
DeleteUdah kasih racun serangga aja keempat2nya
ReplyDeletehahaha, idenya bagus juga. tapi do'akan saya yah semoga urusan penyelesaian saya berjalan lancar
DeleteKalau terjadi perbedaan pendapat, akan terjadi kesusahan akhirnya
ReplyDeleteitu sebuah tantangan, tapi kreativitas dan kecerdasan emosional akan mempermulus penyelesaian masalah
Deletelangkah yang amat menantang
ReplyDeleteproses menuju kesuksesan, itu hukum alam kayaknya
Delete