Di sudut negeri
ini terdapat potret pendidikan yang menarik untuk dipublikasikan ke Media
massa. Di suatu tempat di Desa Kahaya Kecamatan Kindang Kabupaten Bulukumba,
bersama teman2 kami telah melakukan berbagai kegiatan sosial di pelosok desa. Desela-sela
kegiatan tersebut, kami juga melakukan refreshing, menikmati liburan yang
sangat eksotis yang didalamnya terdapat hamparan alam yang hijau dan sejuk di
kaki gunung Bawakaraeng.
Potret pendidikan
di sudut kampung Desa Kahaya terbilang sangat terpencil karena hanya ada 1
sekolah dasar yang sangat jauh dari kota Kabupaten Bulukumba sehingga untuk itu
monitoring pelaksanaan kegiatan pembelajaran menjadi terhambat. Disamping itu
juga terdapat berbagai kendala akses menghambat kemajuan pendidikan di sana,
seperti akses transportasi, komunikasi dan jaringan.
Saat rombongan
kami menuju ke Desa Kahaya, kami menemukan beberapa siswa yang sedang berjuang
menuju sekolah yang jarak tempuhnya lebih dari 3 Km dengan medan yang jurang
dan tebing. Yang menarik perhatian kami adalah meskipun jarak tempuhnya sangat
jauh mereka (siswa-siswa) tetap semangat untuk bersekolah. Bahkan mereka rela
berjalan kaki selama lebih dari 1 jam menuju sekolah dengan berjalan kaki.
Kalau melihat potret
pendidikan di Desa Kahaya, kita akan menyadari betapa sulitnya perjuangan anak
di sudut negeri ini untuk mencapai derajat pendidikan yang lebih baik. Mereka
yang di sudut negeri ini butuh perhatian dari pemerintah dan relawan pendidikan
agar bisa menikmati pendidikan sebagaimana yang dirasakan warga ibu kota.
Comments
Post a Comment
شُكْرًا كَثِرًا
Mohon titip Komentarnya yah!!
وَالسَّلامُ عَليْكُم